Penyimpangan
Kekuatan Politik
Politik
yang dikenal sebagai salah satu faktor dalam perkembangan suatu negara ini
memang memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap rakyatnya di suatu negara.
Politik tentu saja tidak hanya sekedar berperan sebagai pemeran utama dalam
suatu sistem pemerintahan di satu negara. Namun, politik juga menjadi salah
satu komponen penting yang mempengaruhi cara berpikir dan cara hidup masyarakat
di suatu negara. Politik sendiri memiliki kekuatan yang mampu menggerakkan
segala sistem pemerintahan, bahkan perekonomian dan juga social act di lingkup masyarakat secara luas. Ilmu politik yang
sedemikian rupa dirancang untuk memberikan pemahaman mengenai sejarah, bentuk,
komponen, konsep, maupun dampak dari politik itu sendiri memang sangat membantu
dalam praktiknya. The power of the
politic memang sudah tidak diragukan lagi. Proses controlling yang terjadi di dunia politik sangat berpengaruh
terhadap bidang lain, seperti market,
dan juga social. Hal tersebut dapat
kita lihat bahwa pada setiap kondisi dan keadaan, sering sekali terjadi proses
politik dalam pasar.
Banyak sekali
persetujuan-persetujuan politik yang terjadi dalam lingkup tersebut. Kekuatan
politik yang terjadi di sini dapat kita lihat pada berita yang sering sekali
terjadi tentang kenaikan harga barang-barang pokok atau sembako yang melonjak
drastis. Dengan adanya peristiwa seperti itu, tentu saja ada permainan politik
di dalamnya sehingga mampu mengontrol kebijakan pasar. Kekuatan yang
ditunjukkan oleh politik tersebut kepada kebijakan pasar memang sangat
berpengaruh terhadap kelangsungan hidup masyarakat pula. Bagaimana tidak?
Dengan adanya perbedaan bahkan kenaikan harga dari barang-barang tersebut
tentunya memberikan sedikit kesulitan bagi masyarakat mengenah ke bawah. Dengan
begini, hendaknya pemerintah sebagai salah satu pihak yang berpengaruh harus
dapat menyelesaikan hal ini sehingga kekuatan politik yang ada di kebijakan
pasar tersebut tidak menyebar luas dan merugikan banyak lapisan masyarakat
lagi. Memang benar adanya bahwa kekuatan politik yang sudah menguat akarnya
akan menjadi salah satu kesulitan dari pemerintah itu sendiri untuk kembali
mengambil alih controlling dalam
kebijakan pasar. Namun, setidaknya dengan adanya usaha yang dilakukan oleh
pemerintah atau pun pihak lain yang mampu mengatasi atau mengurangi peristiwa
tersebut akan sedikit banyak berpengaruh terhadap kekuatan politik dalam hal market controlling.
Selain dalam bidang kebijakan pasar
atau market policy, kekuatan politik,
terutama kekuatan politik di Indonesia sendiri memiliki pengaruh yang cukup
besar pula dalam social act atau
tindakan sosial. Kini, sudah mulai banyak kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh
masyarakat yang selalu dikaitkan dengan politik. Sehingga, dalam hal ini
kekuatan politik memiliki posisi yang sangat kuat dan mengakar di masyarakat.
Karena inilah terkadang sering terjadi kejanggalan dalam beberapa kegiatan yang
berlangsung. Politik sendiri menunjukkan posisi tertingginya sebagai controller yang mampu mengubah segala
struktur yang ada di tatanan masyarakat Indonesia. Politik seperti telah
menduduki tempat yang paling penting di kehidupan masyarakat sekarang ini.
Tentu saja ada hal positif yang dapat kita ambil dari adanya kekuatan politik
yang berlangsung di masyarakat. Namun menurut saya, kekuatan politik masih
terlalu menjadi controller yang
kurang sesuai dalam kegiatan atau kehidupan masyarakat itu sendiri. Dalam
praktiknya, kekuatan politik di Indonesia memberikan pengaruh yang besar pula
kepada keputusan pemerintah. Hal ini bisa saja terjadi ketika ada sekelompok
orang yang kurang setuju dengan keputusan-keputusan yang dibuat oleh
pemerintah, sehingga mereka menggunakan politik dan tentunya kekuatan politik
untuk mengubah keputusan pemerintahan tersebut. Seakan-akan, mereka seperti
membeli keputusan yang telah dibuat oleh pemerintah dan menjadikan keputusan
tersebut sesuai dengan yang diinginkan oleh sekelompok orang tersebut.
Namun, hal tersebut justru menurut
saya akan membuat politik menjadi hal yang kurang pantas untuk dilakukan karena
pengaruh kekuatan politik tersebut yang dijadikan sebagai senjata untuk membeli
keadilan atau pun keputusan pemerintah. Apakah hal ini hal yang masuk akal?
Menurut saya tidak. Kita sebagai masyarakat tentunya mengetahui bahwa kekuatan
politik yang sebenarnya adalah salah satu kekuatan yang dapat memperkuat dan
membantu dalam pembangunan dan perkembangan sistem pemerintahan di suatu
negara. Maka dari itu, sesungguhnya sangat diperlukan pihak-pihak yang dapat
mengembalikan fungsi kekuatan politik tersebut untuk digunakan pada hal yang
sewajarnya tanpa adanya sistem black
market yang ilegal. Dengan begitu, kekuatan politik di suatu negara,
terutama di Indonesia tidak keluar dari jalurnya. Untuk mendapatkan hasil yang
diharapkan dan sesuai, tidak hanya pemerintah yang menjadi pemeran utama dalam
hal ini, namun kita sebagai masyarakat juga memiliki peran yang penting dalam
proses pengembalian hakekat kekuatan politik. Jadi, kita sebagai masyarakat pun
tidak hanya diam dan terus menyalahkan penyimpangan yang terjadi pada kekuatan
politik tersebut, melainkan ikut berpartisipasi atau ambil bagian dalam
menanganinya bersama dengan pemerintah tentunya.